MENANTIKAN AKHIR ZAMAN DENGAN MENGIKUTI KEHENDAK TUHAN DAN MENJALANKAN SABDA-NYA
Dan
12:1-3;
Ibr
10:11-14.18
Mrk
13:24-32
Membincangkan akhir zaman atau hari kiamat sungguh menarik dan seru. Karena sering dibahas, diperbincangkan tetapi tidak pernah terbukti, lalu sebagian besar orang menjadi masa bodoh. Kalau terjadi ya terjadilah, tokh akan dihadapi bersama-sama oleh umat manusia. Namun begitu, cerita tentang akhir zaman ini ada juga yang membuat takut dan khawatir sebagian orang bila itu terjadi. Sebab ada yang
beranggapan bahwa dunia yang gemerlap ini akan segera berakhir dan musnah tiada
bekas. Akan terjadi penganiayaan dan siksaan besar serta kekacauan di muka bumi.
NASA pun meramalkan bahwa akan terjadi kegelapan selama tiga hari pada
bulan Desember tahun ini, tepatnya tanggal 23 sampai 25. Menurut perkiraan
ilmuwan dari Amerika Serikat itu bahwa akan terjadi kesejajaran alam semesta di
mana matahari dan bumi ada dalam satu garis lurus untuk pertama kalinya. Ada yang
beranggapan setelah hari dan tanggal itu akan terjadi perubahan besar, dan
mereka yang bertahan akan melihat dunia yang benar-benar baru.
Demikian pula Sabda Yesus dalam Injil hari ini menyebutkan gejala-gejala alam yang akan menyertai datangnya akhir dunia, sangat mengejutkan dan menakutkan. Matahari akan menjadi gelap, dan bulan tidak bersinar lagi; apalagi bintang-bintang pun akan berjatuhan dari langit. Memang betul bahwa dunia ini akan berakhir, tetapi kapan semua orang tiada yang tahu, yang kita tahu hanya tanda-tanda zaman seperti yang disampaikan Yesus sendiri. Apa yang disampaikan Yesus bisa membuat ketegangan dan kegelisahan hati. Hal ini ada kesan bahwa penghakiman terakhir akan segera tiba.
Demikian pula Sabda Yesus dalam Injil hari ini menyebutkan gejala-gejala alam yang akan menyertai datangnya akhir dunia, sangat mengejutkan dan menakutkan. Matahari akan menjadi gelap, dan bulan tidak bersinar lagi; apalagi bintang-bintang pun akan berjatuhan dari langit. Memang betul bahwa dunia ini akan berakhir, tetapi kapan semua orang tiada yang tahu, yang kita tahu hanya tanda-tanda zaman seperti yang disampaikan Yesus sendiri. Apa yang disampaikan Yesus bisa membuat ketegangan dan kegelisahan hati. Hal ini ada kesan bahwa penghakiman terakhir akan segera tiba.
Memang
kalau kita memperhatikan bacaan pertama hari ini, akhir zaman digambarkan
sebagai saat penghakiman. Di balik gambaran yang menakutkan itu, Yesus
sebenarnya mau berpesan kepada para murid dan kita semua sebagai pengikut-Nya
supaya berjaga-jaga dan penuh pengharapan. Bila saat itu tiba, agar kita siap
dan dengan ikhlas meninggalkan segala-galanya untuk ikut bersama-Nya.
Peringatan yang disampaikan Yesus tentang datangnya akhir zaman yang ditandai
dengan siksaan-siksaan dan perubahan alam, banyak yang menanggapi dengan
membuat ramalan-ramalan kapan akan terjadi, namun belum pernah satupun ramalan
itu terbukti. Hari kiamat pasti datang atau kedatangan Anak Manusia yang kedua
kalinya ke dunia pada akhir zaman, itu pasti. Kenapa takut?
Bagaimana
mempersiapkan hal itu?
Masalah
akhir zaman, sebaiknya kita tidak perlu memikirkan kapan itu terjadi. Yang
perlu bagaimana kita mempersiapkan diri sebaik-baiknya. Setiap hari merupakan
hari yang kita siapkan, kita rencanakan, kita isi dalam Tuhan. Jika kita selalu
mengikuti kehendak-Nya dan menjalankan Sabda Allah dengan penuh iman adalah
merupakan persiapan menyongsong datangnya akhir zaman. Dengan membuat niat
untuk terus-menerus bertobat, memperbaiki diri, mendekatkan diri kepada Tuhan,
selalu berdoa dan tekun berbuat baik merupakan sikap berjaga-jaga. Berjaga-jaga
dengan penuh pengharapan, karena saat yang akan tiba adalah saat pengampunan
dan saat keselamatan.
Dengan
mengikuti kehendak-Nya dan mengandalkan Sabda-Nya, kita akan siap memasuki
hidup abadi bersama Dia. Seperti pesan-Nya bahwa langit dan bumi akan berlalu
tetapi Sabda-Nya tidak akan berlalu. Di samping berjaga-jaga, kita harus yakin
dan selalu bersyukur atas belas kasih Allah dalam Yesus Kristus yang selalu
mengalir deras dalam diri kita. Inilah sumber pengharapan iman kita.
(FX. Mgn)